Jumat, 01 Maret 2013

Tawanan Sepi

Ada yang di tawan sepi, tertunduk, sendiri menunggu mati.

Senyum tak lagi mekar, bibirnya kaku habis di hantam kenyataan yang kasar.

Dia menyimpan belati dalam aksara yang yang di asah tajam, dalam tameng yang dia sebut diam.

Padam....mungkin dia hanya ingin terpejam, tak lagi merasa tertikam, tak lagi membuka mata untuk sebuah kenyataan yang kejam.

Komentari..

0 komentar:

Posting Komentar